Kominfo Blokir PayPal, Gimana Nasib Pekerja Freelance?
Pekerja lepas (freelancer) kini tak tahu harus berbuat apa. Klien mereka yang didominasi menggunakan PayPal terancam hilang akibat pemblokiran yang di lakukan. Tentu, hal ini membuat para freelancer kesal dan akhirnya berkeluh kesah di sosial media.
“Kominfo tolong lah jangan makin mempersulit kami2 ini yg bener2 butuh aplikasi tertentu untuk pekerjaan dan cari cuan disini, mau nya apasih” cuitan netizen di Twitter.
“Sumpah ini paling gabener sih… PayPal juga.. alat2nya orang it juga… Adobe dkk alatnya orang2 desain/artist juga…. Terus kita disuruh mati aja gitu kelaparan atau gimana?” cuitan yang lainnya
“Bingung bgt udh ambil kursus dr google untuk ux design disruh pake figma sama adobe xd eh dua2nya mau di blokir . Mana udah bayar perbulan lagi” protes seorang netizen
Kominfo melakukan pemblokiran aplikasi-aplikasi tersebut dikarenakan tidak melakukan pendaftaran PSE dalam kurun waktu yang ditentukan. Namun Kominfo telah memberikan akses kembali kepada pengguna PayPal selama 5 hari untuk menarik uang mereka. Sampai sekarang, belum ada kepastian bagaimana kelanjutan aplikasi PayPal dari pihak Kominfo terkait pemblokiran ini