Pilih-pilih Kerja Bagus Nggak Sih? Ini Jawabannya
Ada dua tipe pencari kerja, ada yang suka pilih-pilih, dan satunya melamar lowongan apapun selagi ada kesempatan. Sebenernya lebih bagus yang mana sih? Berikut penjelasannya!
Kelebihan
Jika kamu pilih-pilih waktu dan tenaga yang kamu persiapkan untuk CV kamu tentu lebih mudah. Karena jika memilih-milih kamu tidak perlu membuat CV berbeda-beda.
Tentunya hal ini juga dapat menumbuhkan rasa percaya diri, ditambah lagi kamu apply lowongan yang sesuai dengan kualifikasi. Tentunya hal ini meminimalisir tingkat penolakan CV.
Kekurangan
Tentu hal ini juga memiliki kekurangan. Misalkan kamu ingin menjadi content creator, dan ada 5 perusahaan yang membuka lowongan tersebut. Karena kamu memilih-milih akhirnya kamu hanya melamar di 2 perusahaan dan sisanya tidak. Akhirnya peluang pun mengecil karena 2 perushaaan tersebut tidak di pilih dan perusahaan sisanya juga sudah menutup lowongan. Pada akhirnya kamu harus menunggu pembukaan lowongan lagi dan hal itu membutuhkan waktu yang tidak sebentar.
Jadi Bagus Nggak Sih Pilih-pilih Kerja?
Setelah tahu kelebihan dan kekurangan pilih-pilih kerja kamu bisa tarik kesimpulan. Memang, setiap orang memiliki caranya masing-masing saat mencari kerja. Ada yang melihat dari gaji, ada juga melihat dari karier.
Tapi sayangnya, pencari kerja sering kali dituntut untuk kerja mencari uang terlebih dahulu dan menyesuaikan cita-cita.
Memang ekspetasi tidak seindah realitanya. Cita-citamu belum tentu terpenuhi. Namun setidaknya, kamu bisa melihat prioritas kariermu. Tentukan kriteria lowongan mana yang cocok buatmu.
Cobalah untuk menikmatinya jika gaji kamu kecil. Perlahan kamu akan mandiri secara finansial dan nantinya skill mu bisa berkembang. Nantinya kualitas diri kamu akan bertambah dan tentunya rekruter akan lebih tertarik dengan kamu.
Untuk kamu yang baru aja lulus, ga ada pengalaman, dan mau tau seputar tips-tips dan lowongan kerja fresh graduate? Yuk kunjungi Instagram Fresh Graduate Bali! https://www.instagram.com/freshgraduatebali/