Informasi Bahaya di CV
Ketika kamu membuat CV, pastikan seluruh informasi yang dicantumkan adalah informasi yang memang penting untuk diketahui oleh HRD dan pihak perusahaan. Tidak semua informasi yang kamu miliki, harus dicantumkan di CV. Terutama, beberapa informasi yang sifatnya sangat pribadi, dan tidak ada hubungannya dengan pekerjaanmu nanti. Berikut adalah beberapa informasi yang bersifat pribadi dan tidak ada kaitannya dengan pekerjaan :
1. Alamat Lengkap Rumah
Alamat lengkap rumah tidak perlu diketahui oleh pihak perusahaan atau HRD, kalau belum masuk ke tahap interview. Hal ini dilakukan untuk mencegah kamu terjebak ke dalam lowongan penipuan/palsu. Kamu cukup mencantumkan domisili kamu tinggal saja di CV, Bukan alamat lengkapnya.
2. Rating Skill/Kemampuan
Rating skill seperti, beginner, intermediate,advanced, harus dihindari untuk dicantumkan, karena sumber pengukurannya tidak jelas. Hanya berdasarkan pengukuran pribadi saja, karena itu akan memancing pertanyaan jebakan dari HRD. Kecuali, pengukurannya dibuat dari lembaga yang dikenal, seperti nilai/score TOEFL/IELTS. Pengukuran atau ratingnya jelas.
3. Identitas Diri Terlalu Detail
Kamu hanya cukup mencantumkan email dan nomow WhatsApp pribadimu yang aktif. Kamu tidak perlu mencantumkan informasi seperti, agama, ras dan identitas pribadi lainnya, kalau memang tidak diminta oleh lowongan atau perusahaannya.
4. Informasi Tidak Benar/Bohong
Kalau kamu mencantumkan informasi yang tidak benar/berbohong, Maka kamu bisa saja dalam bahaya. Contoh : kamu belum pernah bekerja, tapi kamu mencantumkan informasi kalau kamu pernah bekerja. Bisa saja nanti HRD atau User menghubungi perusahaanmu yang sebelumnya.