5 Technological Skills yang Banyak Dicari di Tahun 2022
Technological skills atau kemampuan tekniks, mencakup hampir semua aspek dalam proses merancang teknologi, mulai dari merancang jaringan hingga memperbaiki peralatan komputer. Akan tetapi, ketika orang berbicara tentang teknologi, yang mereka maksud adalah keahlian dalam menguasai komputer dan seluruh bentuk teknologi digital.
Tentu saja dalam era modern saat ini, segala sesuatu skill yang berhubungan dengan teknologi pastinya akan selalu dicari. Lalu apa saja technological skills yang akan dibutuhkan untuk tahun 2022 ini? Simak ulasannya berikut ini
1. Programming dan application development
Keterampilan ini akan bermanfaat untuk menyesuaikan, memelihara, dan memperbaiki kode pemrograman serta sistem yang digunakan perusahaan.
Keahlian satu ini sangat diminati dengan penawaran gaji yang tinggi. Oleh karena itu, posisi pekerjaannya cukup kompetitif, baik untuk freelancer maupun karyawan tetap.
2. Business analytics
Technological skills satu ini wajib dimiliki bila kamu ingin berkecimpung di bidang business intelligence.
Biasanya, pekerja yang dapat melaksanakan jenis analisis tersebut memiliki latar belakang studi matematika, statistik, dan teknik. Mereka juga memahami teori bisnis serta dasar-dasar bahasa pemrograman.
3. Digital security
Hard skill satu ini sangat diperlukan untuk menangkal tindakan berbahaya yang mengancam keamanan data perusahaan.
Meskipun pakar cybersecurity membutuhkan sertifikasi, kamu tetap bisa, kok, mempelajari dasar-dasar digital security.
4. Platform low-code
Perkembangan platform tersebut telah meningkatkan minat komunitas bisnis dan teknologi untuk membangun software dengan metode tersebut.
Dengan memiliki karyawan dengan skill tersebut, kinerja perusahaan dalam membangun customer relationship management, digital process automation, dan business process management akan menjadi lebih mudah.
5. Quality assurance dan troubleshooting
Quality assurance dan kontrol troubleshooting merupakan jenis kemampuan teknologi yang dibutuhkan di 2022 ini.
Meskipun proses otomasi mesin sudah banyak diterapkan, perusahaan tetap membutuhkan pengawasan langsung dari karyawannya.