Suka Duka Karyawan yang Bekerja Ketika Weekend

Tidak semua orang bekerja dengan jadwal umum, yakni dari senin sampai jumat. Beberapa diantaranya ada yang harus masuk saat weekend. Bagi karyawan yang kerja saat akhir pekan, bisa libur saat weekend adalah sebuah privilege

Sebagai karyawan yang baik tentunya harus mengikuti peraturan perusahaan apalagi kalau kamu ingin tetap bekerja di sana. Meskipun sedih dan iri, tugas tetaplah tugas. Lalu apa saja suka duka seorang karyawan yang bekerja di akhir pekan? Simak ulasan berikut ini.

 

1. Ada perasaan iri dan sedih ketika melihat teman-teman lain libur

Siapa yang gak merasa ketir ketika teman-temanmu pergi liburan tapi kamu masih berkutat dengan dokumen-dokumen di kantor. Tidak bisa dipungkiri kalau kamu merasa iri dan sedih banget saat melihat unggahan foto liburan teman di Instagram.

Kamu ingin ikut merasakan asyiknya liburan saat long weekend. Namun mengingat pekerjaan yang gak bisa ditinggalkan begitu saja, kamu hanya bisa terdiam sambil mengelus dada.

 

2. Seringkali harus gigit jari ketika temanmu mengajak jalan-jalan

Biasanya, weekend dimanfaatkan oleh orang-orang untuk bersantai dan jalan-jalan. Misalnya pergi ke suatu tempat yang menyenangkan untuk melepaskan penat.

Tapi kasusnya akan berbeda ketika kamu diwajibkan untuk masuk kerja saat weekend. Ketika temanmu mengajak pergi, kamu hanya bisa tersenyum lirih karena gak bisa pergi. Bukannya sombong atau sok, tapi memang tugasmu tidak bisa ditinggalkan. Kamu cuma bisa menerimanya dengan hati yang lapang.

 

3. Konflik batin karena ingin bolos tapi pekerjaan harus diselesaikan

Sesekali kamu ingin bolos kerja atau coba bikin surat sakit supaya bisa libur saat weekend. Hati kecilmu mau egois tapi seperti ada sesuatu yang mengganjal. Ya, rasa tanggung jawab akan pekerjaan selalu membayangi isi kepala. Ada perasaan gak tega kalau kamu bolos begitu saja.

Pekerjaanmu sifatnya adalah team yang artinya gak bisa mementingkan diri sendiri. Karena bukan kamu saja yang akan rugi tapi juga orang lain yang menggantungkan hidupnya dari pekerjaan ini. Menuruti akal sehat, kamu pun mengubur dalam-dalam niat awal tadi dan menyelesaikan tanggung jawabmu sebagai karyawan dengan baik.

 

4. Rasa syukur karena masih punya pekerjaan menjadi sumber kekuatanmu

Setiap pekerjaan memiliki kesulitannya masing-masing. Hal itu juga dirasakan olehmu yang harus masuk saat weekend. Walau kadang-kadang hati jadi dongkol toh kamu selalu berusaha bersyukur untuk pekerjaan yang kamu dapat.

Pelan-pelan kamu bisa beradaptasi dan menjalaninya dengan ikhlas. Berusahalah untuk tidak tamak, dengan begitu perasaanmu jadi lebih tenang dan akhirnya kamu bisa bekerja dengan hati yang tulus.

 

5. Lama-kelamaan kamu pun bisa beradaptasi dan menikmatinya

Anggaplah kerja saat weekend punya keunikan tersendiri. Misalnya saat berangkat, kamu gak perlu macet-macetan karena jalanan lebih sepi dibanding hari lainnya. Atau pulangnya kamu bisa langsung hangout dengan teman-teman setelah jam kerja usai.

Yang penting bagaimana kamu melihatnya dengan cara yang positif. Jika kamu menjalani hari dengan rasa syukur, pekerjaan terasa lebih ringan. Nyatanya gak ada pekerjaan yang sempurna. Untuk itu, kamu harus belajar mencintai pekerjaanmu untuk bisa menikmatinya.


Berita