Tugas dan Jobdesk Barista
Barista adalah seseorang yang sudah terlatih secara professional untuk membuat espresso, dan memiliki keahlian tingkat tinggi untuk meracik kopi-kopi yang melibatkan berbagai campuran dan rasio semacam latte atau cappuccino.
Secara etimologi, kata barista berasal dari Bahasa Italia yang berarti bartender, yaitu mereka yang menyajikan segala macam minuman, bukan hanya kopi. Namun seiring perkembangan jaman dan masuknya tren kopi ke Amerika dan Eropa, kata ini kemudian diadopsi menjadi yang sekarang kita kenal. Sementara di Italia sendiri, barista sering disebut dengan baristi (untuk laki-laki) atau bariste (untuk perempuan).
Tugas mereka adalah mengukur seberapa besar suhu dan tekanan yang diperlukan untuk membuat espresso—terutama karena espresso dikenal sebagai minuman yang ‘agak ribet’ sehingga membuat espresso secara manual pun dianggap sebagai pekerjaan yang penuh keterampilan.
Selanjutnya barista juga membuat dan menyiapkan minuman-minuman yang memakai campuran susu, entah itu cappuccino, latte atau variasi keduanya.
Lalu keahlian apa saja yang harus di miliki barista, berikut ini kami sajikan jawabannya.
1. Kemampuan Meracik Minuman
Barista tentu saja identik dengan pekerjaannya dalam hal meracik kopi untuk di sajikan ke pelanggan. Namun untuk menjadi barista yang baik, tentu saja kalian harus mampu membuat kopi yang enak dan dapat mengeluarkan karakteristik biji kopi tersebut secara maksimal. Semua orang tentu bisa menyeduh kopi, tapi yang membedakan barista dengan orang umum adalah, mereka mampu meracik kopi yang dihidangkan sesuai dengan karakteristik yang ingin mereka tonjolkan.
2. Pengetahuan yang mendalam
Tidak hanya meracik kopi saja. Seorang barista juga dituntut memiliki pengetahuan yang baik tentang seluruh proses kopi agar bisa menyiapkan secangkir kopi nikmat yang berkelas dan dapat dinikmati secara menyeluruh oleh pelanggannya. Karena tidak lucu juga ‘kan kalau kita bertanya “single origin apa yang diseduh hari ini?” namun dijawab “single origin Aeropress, V60 (atau nama-nama manual brewer lainnya)” oleh si barista.
3. Kemampuan Verbal yang baik
Kemampuan verbal yang baik adalah salah satu hal yang baik yang perlu dimiliki oleh barista. Karena apalah arti kopi yang nikmat jika pelanggan tidak ada karena mereka sudah malas akibat baristanya yang jutek, atau tidak komunikatif sama sekali. Jika kalian tidak bisa berbasa basi, tularkanlah kebahagiaan dengan cara tersenyum, setidaknya hal tersebut sudah menjadi nilai plus, karena dianggap tempat kalian merupakan tempat yang ramah. Sehingga nantinya mereka tidak akan kapok ke kedai kalian lagi.
4. Tanggung Jawab
Tanggung jawab barista tidak hanya sebatas urusan meracik kopi saja tetapi mereka juga bekerja di balik coffee bar dan bertanggung-jawab penuh dengan apa-apa yang ada di sana. Termasuk menjaga kebersihan mesin espresso dan segala sesuatu yang ada di sana. Tak hanya membersihkan mesin espresso, mereka juga membersihkan hal-hal lain seputar coffee bar. Itu kenapa jarang sekali kalian melihat coffee bar berantakan tak karuan karena biasanya barista langsung membersihkan barnya sesaat setelah meracik kopi mereka. Ampas kopi, sisa memanaskan susu dan lain sebagainya dibersihkan langsung setelah kopi diracik. Tak berhenti di situ, saat kedai kopi tutup segalanya dibersihkan secara menyeluruh. Sehingga pentingya seorang barista memiliki rasa tanggung jawab yang besar.